Getuk goreng ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1918 oleh Sanpirngad, seorang penjual nasi keliling di daerah Sokaraja. Pada saat itu getuk yang dijual tidak laku, sehingga beliau mencari akal agar getuk tersebut masih bisa dikonsumsi. Kemudian, getuk yang tidak habis dijual pada hari itu dia goreng dan dijual lagi. Ternyata, makanan baru tersebut digemari oleh para pembeli.
Dengan harga Rp. 7000,- anda bisa mendapatkan 4 ons. Salah satu kawasan yang menjadi pusat oleh – oleh ada di disepanjang Jl. Jenderal Sudirman Sokaraja. Awalnya getuk goreng hanya mempunyai satu rasa dan aroma yaitu gula merah, tapi sekarang ada rasa dan aroma baru, coklat, durian, nangka, keju, wijen dan lain-lain.
Getuk Goreng Isi Keju
1 kg singkong, kupas, potong-potong
50 g gula merah, sisir
150 g kelapa muda, kupas kulitnya, parut memanjang, kukus
3 sdm mentega
1 sdt garam
1/4 sdt vanili bubuk
100 g keju cheddar, potong dadu 1 cm
Minyak untuk menggoreng
Pencelup, aduk rata:
100 g tepung beras
35 g tepung kanji
1/2 sdt garam
200 ml air matang
CARA MEMBUAT:
- Panaskan dandang, kukus singkong selama 20 menit hingga matang dan empuk. Angkat. Tiriskan.
- Buang serat singkong dan tumbuk hingga setengah halus. Masukkan gula merah, kelapa parut, mentega, garam, dan vanili. Tumbuk kembali hingga halus dan rata.
- Ambil 2 sdm adonan singkong, bentuk bulatan sebesar bakso dan pipihkan. Isi dengan sepotong keju, bulatkan kembali hingga keju tertutup.
- Celupkan bakso singkong ke dalam adonan pencelup hingga rata.
- Goreng dalam minyak banyak dan panas hingga matang dan kecokelatan. Angkat. Tiriskan. Sajikan hangat.
0 comments:
Post a Comment